Jumat, 07 Mei 2010

Senandung Orang Proyek

Tiap malam, setiap waktu untuk nongkrong di angkringan saya selalu memandang kesuatu sudut. Sudut itu ada dibawah pohon rindang, lurus dengan penjual VCD bajakan yang memutar dangdut dan lagu lama seangkatan Koes Plus dan Obbie Messakh. Sudut itu tiap malam menjadi pelepas penat buat banyak orang. Dibawah rindangnya pohon itu, selalu berkumpul orang-orang pekerja proyek. Mereka pekerja dari luar kota yang mengadu nasib menjadi tukang bangunan yang dibayar harian, membangun sebuah bangunan di Semarang. Ba'da maghrib mereka melepas lelah dengan duduk dibawah pohon, berkaca lurus pada penjual VCD. Mencoba menerawang keluarga mereka di kampung dengan nyanyian-nyanyian syahdu.

Aku kagum dengan mereka, dengan semangat mereka, dengan kerendahan hati mereka. Kagum dengan perjuangan mereka untuk impian keluarga-keluarga mereka di kampung. Aku ingin seperti mereka, menjadi pelita bagi keluarga dan anak-anak mereka.

1 komentar:

Pramitha Dita mengatakan...

berat ya mas...
:)

hayuh semangat!!!

Lintang Damar Panuluh

Jakarta, 20 Agustus 2015 Di sudut Stasiun Gambir saya mendadak lemas. Tidak ada lagi tiket kereta tujuan ke Semarang untuk malam ini yang...