...10 tahun yang akan datang...
aku akan ada disampingmu...
entah berapa banyak pertemuan...
dan perpisahan...
saat itu tangan kita menyatu...
hati kita terpagut...
saat itu kita yakini...
pertemuan kita adalah...
pertemuan karena takdir...
Malam ini aku teringat puisi itu, puisi yang 5 tahun lalu aku berikan kepada sebuah wanita.
Saat-saat cinta monyet itu bersemi. Tanpa rasa malu...
Yup, kepada seorang wanita...
Yang jauh disana, dengan kehidupan barunya...
Dengan bahagianya...
Maaf, aku pernah mengecewakanmu...
Membuatmu menangis...
Apakah ada maaf darimu untukku?
Untuk hati yang terasing ini?
Lintang Damar Panuluh
Jakarta, 20 Agustus 2015 Di sudut Stasiun Gambir saya mendadak lemas. Tidak ada lagi tiket kereta tujuan ke Semarang untuk malam ini yang...
-
*cerita jadi Bolang keliling Sumatra bersama Hilmy dan Melyn (15) kelanjutan dari : Danau Singkarak dan Padang Panjang Suasana b...
-
Kapan kamu pergi jauh untuk pertama kalinya sendiri? Waktu itu tahun 2002 ketika saya belum genap berumur 15 tahun. Baru lulus SMP dan mas...
-
--- nama blog ini secara tidak langsung diilhami dari sebuah acara di metro tv yang mengangkat realita bangsa ini walau dengan nama kias &qu...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar